Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Pencarian
Tutup kotak telusur ini.

Ketidakpastian Makro dan Pengujian Teori Struktur Modal di Perusahaan Sumber Daya Terbarukan dan Tidak Terbarukan

Selasa 14 Desember 2021

Penulis: Denny Irawan, Tatsuyoshi Okimoto

Ringkasan Eksekutif

 

Struktur modal adalah salah satu keputusan paling penting bagi perusahaan dalam bisnis. Penelitian ini mengkaji peran ketidakpastian makro (ekonomi dan non-ekonomi) dalam mempengaruhi manajemen struktur modal perusahaan. Tiga teori struktur modal terkemuka diuji untuk perusahaan sumber daya global: (1) trade-off statis, (2) pecking order, dan (3) teori timing pasar. Hasilnya menunjukkan bahwa tidak ada teori tunggal yang berlaku, meskipun teori pecking order dan market timing memiliki kekuatan penjelasan tertentu untuk menjelaskan contoh perilaku pendanaan perusahaan. Teori pecking order sangat didukung oleh hasil model penyesuaian target leverage. Namun, pola siklus penurunan koefisien pecking order menunjukkan bahwa perusahaan sumber daya cenderung semakin sedikit memilih pembiayaan utang dari waktu ke waktu, khususnya setelah tahun 2008. Teori market timing masih kuat, seperti yang ditunjukkan oleh signifikansi makro variabel kondisi (ketidakpastian) dalam menentukan struktur modal perusahaan sampel, khususnya setelah tahun 2008 dan untuk perusahaan tidak terbarukan. Namun, proksi utama biaya utang tidak signifikan secara statistik. Kesimpulannya, studi ini menemukan bahwa perusahaan sumber daya memiliki preferensi pecking order tertentu ketika mereka membutuhkan pendanaan, dan pengaruh ketidakpastian makro sangat penting dalam menentukan struktur modal mereka.

Unduh (PDF, 3.62MB)

Posting Terakhir

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Kamis 25 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Kamis 4 April 2024

SINGKAT PASAR TENAGA KERJA: Volume 5, Nomor 3, Maret 2024

Jumat 29 Maret 2024

Posting terkait

depresiasi rupiah

Kamis 25 April 2024

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

inflasi bulan April

Kamis 4 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Terjemahkan »