Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Pencarian
Tutup kotak telusur ini.

SERI ANALISIS MAKROEKONOMI: Outlook Perekonomian Indonesia Q3-2020

Selasa 4 Agustus 2020

Sudah lima bulan sejak pengumuman pertama kasus terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia pada awal Maret lalu. Meluasnya penyebaran virus ini telah membawa dampak yang sangat buruk, tidak hanya terhadap kesehatan manusia tetapi juga dampak ekonomi. Serangkaian tindakan yang diambil, seperti pembatasan perjalanan global dan pembatasan sosial, berdampak pada hampir semua sektor ekonomi. Tidak mengherankan jika gangguan ini tercermin dari pertumbuhan ekonomi yang lebih rendah dari perkiraan pada Q1-2020 sebesar 2.97% dibandingkan dengan konsensus umum sebesar 3.5-4%. Kontributor utama PDB, seperti sektor manufaktur, perdagangan besar dan eceran, konstruksi, serta pertambangan dan penggalian, yang secara akumulatif menyumbang lebih dari separuh PDB, mengalami kontraksi pada Q1-2020. Pada saat yang sama, konsumsi rumah tangga merosot hingga 2.84%, jauh di bawah pertumbuhan pada periode yang sama tahun lalu sebesar 5.01%. Terganggunya permintaan domestik tercermin dari menurunnya konsumsi hampir seluruh subsektor.

Unduh (PDF, 2.49MB)

Posting Terakhir

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Kamis 4 April 2024

SINGKAT PASAR TENAGA KERJA: Volume 5, Nomor 3, Maret 2024

Jumat 29 Maret 2024

Dampak COVID-19 terhadap Jumlah Pemilih pada Pilkada 2020 di Indonesia: Apakah Pemilih Peduli Risiko Kesehatan?

Kamis 21 Maret 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, Maret 2024

Rabu 20 Maret 2024

Posting terkait

inflasi bulan April

Kamis 4 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

SINGKAT PASAR TENAGA KERJA: Volume 5, Nomor 3, Maret 2024

COVID-19 pada Pemilih

Kamis 21 Maret 2024

Dampak COVID-19 terhadap Jumlah Pemilih pada Pilkada 2020 di Indonesia: Apakah Pemilih Peduli Risiko Kesehatan?

Terjemahkan »