Abstrak
Studi ini menjadi contoh bagaimana Indonesia dapat meningkatkan data resminya dengan menggunakan big data. Dalam hal ini, kami membandingkan data potensi desa (PODES) yang diterbitkan Badan Pusat Statistik (BPS) dengan data Google Places API dan data kementerian. Kami menggunakan jumlah rumah sakit, sekolah menengah atas, dan puskesmas di provinsi Jakarta sebagai variabel. Hasilnya menunjukkan bahwa meskipun menghitung hal yang sama, terdapat kesenjangan antara ketiga sumber dengan margin yang bervariasi untuk setiap variabel. Kami mendiskusikan temuan kami dan memberikan saran dengan harapan dapat memperbaiki data resmi di Indonesia, yang dapat dibantu dengan memanfaatkan big data seperti yang dicontohkan dalam penelitian ini.