Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Pencarian
Tutup kotak telusur ini.

Seri Analisis Makroekonomi: Outlook Perekonomian Indonesia Q1-2023

Jumat 3 Februari 2023

Meskipun perekonomian global berada dalam kondisi suram akibat gangguan serius akibat penyebaran Covid-19 yang berkepanjangan, ketegangan geopolitik, kenaikan harga pangan dan energi, serta inflasi yang terlalu panas sepanjang tahun 2022, Indonesia berhasil tumbuh secara konsisten sebesar 5.72% (yoy) pada Q3-2022. Angka tersebut merupakan level tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir dan menandai kuartal ketiga berturut-turut yang memiliki tingkat pertumbuhan lebih tinggi dari ekspektasi. Pertumbuhan ini terutama didukung oleh kuatnya permintaan dan aktivitas produksi karena Indonesia berhasil menyalurkan keuntungan komoditas untuk meningkatkan anggaran dan menunda kenaikan harga bahan bakar. Selain itu, pertumbuhan yang relatif rendah pada periode yang sama tahun sebelumnya juga berkontribusi terhadap pertumbuhan yang lebih tinggi dari perkiraan pada Q3-2022. Industri manufaktur sebagai sektor penyumbang PDB terbesar mencatatkan kenaikan pertumbuhan signifikan dari 4.01% (yoy) pada Q2-2022 menjadi 4.83% (yoy) pada Q3-2022. Dari sisi pengeluaran, kuatnya konsumsi rumah tangga sebesar 5.39% (yoy) dan pertumbuhan investasi sebesar 4.96% (yoy) berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Unduh (PDF, 4.96MB)

 

Posting Terakhir

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Kamis 25 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Kamis 4 April 2024

SINGKAT PASAR TENAGA KERJA: Volume 5, Nomor 3, Maret 2024

Jumat 29 Maret 2024

Posting terkait

depresiasi rupiah

Kamis 25 April 2024

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

inflasi bulan April

Kamis 4 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Terjemahkan »