Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Pencarian
Tutup kotak telusur ini.

Outlook Stabilitas Perbankan Indonesia Tahun 2014-2015

Rabu 17 Desember 2014

(Tulisan ini hanya tersedia dalam Bahasa Indonesia.)

Riyanto, Wahyu Pramono dan Nurani Pertiwi

Ringkasan Eksekutif

Ketidakstabilan sistem perbankan berdampak besar terhadap kondisi mikro dan makro ekonomi serta dapat memakan biaya 'penyelamatan' yang besar (misalnya kebijakan bailout). Berdasarkan pengalaman masa lalu, krisis keuangan akan menimbulkan krisis-krisis lain dan akan melemahkan perekonomian suatu negara dengan dampak yang lebih luas terhadap perekonomian regional/internasional. Pola ini terlihat pada krisis keuangan Asia pada tahun 1997-1998 dan krisis ekonomi global pada tahun 2008-2009. Oleh karena itu, deteksi dini terhadap risiko semacam ini sangatlah penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan indikator risiko perbankan yang mencerminkan kerentanan sektor perbankan di Indonesia. Indikator-indikator ini dapat membantu upaya stabilisasi perbankan yang dilakukan oleh para pejabat dan berfungsi sebagai peringatan dini akan kerentanannya. Penelitian kami menunjukkan bahwa (1) indeks kerentanan perbankan dapat menjelaskan kerapuhan perbankan Indonesia periode 2000-2014; (2) dengan menggunakan metode siklus bisnis diperoleh indikator utama variabel kerentanan perbankan. Indikator utamanya adalah neraca pembayaran per PDB, indeks harga konsumen (CPI), harga minyak dunia, impor Tiongkok, dan pasar saham Tiongkok dengan rata-rata lag 5 bulan; (3) Berdasarkan indeks unggulan tersebut, kerentanan perbankan Indonesia pada semester II tahun 2014 dan awal tahun 2015 relatif stabil dengan risiko kredit, likuiditas, dan pasar yang sangat rendah.

Unduh (PDF, 2.09MB)

Posting Terakhir

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Kamis 25 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Kamis 4 April 2024

Kebutuhan Pelatihan Pekerja Migran Indonesia (Labour Market Brief, Maret 2024)

Jumat 29 Maret 2024

Posting terkait

Senin 13 Februari 2023

Diskusi Pakar Teknis Tertarget (TTED) mengenai Deforestasi Berbasis Komoditas dan Produksi Berkelanjutan di Indonesia

Kamis 8 Desember 2022

Meningkatkan Peran Filantropi dalam Pembiayaan SDGs di Indonesia: Pentingnya Pencapaian SDGs, Peran Filantropis, dan Kolaborasi Pemangku Kepentingan

Senin 14 November 2022

INVESTOR BRIEF: Memanfaatkan Prospek Komoditas Kakao Berkelanjutan Indonesia

Terjemahkan »