Lembaga Penelitian Ekonomi dan Sosial – Fakultas Ekonomi dan Bisnis – Universitas Indonesia

Pencarian
Tutup kotak telusur ini.

ANALISIS SERI MAKROEKONOMI: Inflasi Bulanan, Februari 2020

Rabu 12 Februari 2020

Inflasi umum pada bulan Januari (secara YoY) mengalami peningkatan sebesar 0.08 bps dari bulan sebelumnya yang hanya mencapai 2.59%. Peningkatan laju inflasi ini disebabkan oleh beberapa hal. Pertama, terdapat pengaruh faktor musiman dari penawaran dimana harga beberapa komoditas pangan seperti cabai, bawang merah, bawang putih cenderung mengalami kenaikan. Faktor kedua adalah pengenaan cukai terhadap rokok dan kenaikan tarif BPJS yang berlaku pada awal bulan Januari. Faktor musiman akan terus berlanjut sampai bulan Maret, sedangkan dampak pengenaan bea masuk dan kenaikan tarif BPJS akan bersifat sementara. Daya beli masyarakat bersifat relatif stabil – tercermin dari pergerakan inflasi inti yang bersifat stagnan sepanjang waktu. Oleh karena itu, kami mempertahankan prediksi inflasi kami sebelumnya, yaitu di kisaran 2,80 – 3,00% hingga akhir tahun mendatang.

Unduh (PDF, 1012KB)

Posting Terakhir

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Kamis 25 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Kamis 4 April 2024

SINGKAT PASAR TENAGA KERJA: Volume 5, Nomor 3, Maret 2024

Jumat 29 Maret 2024

Posting terkait

depresiasi rupiah

Kamis 25 April 2024

Laporan Khusus: Depresiasi Rupiah, Perlukah Panik?

Rabu 24 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Rapat Dewan Gubernur BI, April 2024

inflasi bulan April

Kamis 4 April 2024

Seri Analisis Makroekonomi: Inflasi Bulanan, April 2024

Terjemahkan »